Tomohon, Fajarmanado.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut) ternyata sudah menjadi daerah pilot proyek di tanah air. Setelah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boalemo, Gorontalo, kali ini giliran Pemkot Serang, Banten yang datang berguru di kota multi dimensi ini.
Pemkot Serang mengirim delegasinya untuk belajar mengenai pembuatan Peraturan Daerah (Perda) Pembangunan Gedung dan bina marga di kota yang dipimpin Wali Kota Jimmy Feldie Eman SE Ak dan Wakil Wali Kota Syerly Adelyn Sompotan (JFE-SAS).
Karena itulah, maka yang diutus adalah jajaran Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Serang. Tak tanggung-tanggung, delegasi yang dipimpin Kadis PUPR Ir Mohamad Ridwan MM ini, berjumlah lebih dari 50 orang, termasuk unsur bagian hukum dan perijinan.
Seperti halnya delegasi Pemkab dan Dewan Boalemo, mereka diterima di Ruang Sekkot Tomohon oleh Kadis PUPR Joice Taroreh ST MSi dan Kadis Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP), Ir Enos Pontororing MSi.
“Kedatangan kami di Kota Tomohon adalah untuk mengetahui lebih dekat tentang Perda pembangunan gedung serta kaitan bina marga yang diberlakukan di pemerintahan Kota Tomohon”, jelas Ir Mohamad Ridwan MM.
Ia mengatakan, Kota Tomohon menjadi tempat tujuan karena Perda pembangunan gedung dan kebinamargaan Pemkot Tomohon memiliki keunggulan tersendiri. Maka, kehadiran mereka di kota sarat prestasi ini untuk memperoleh referensi atau bahan informasi sebagai acuan untuk menjadi bagian dalam memajukan daerahnya.
“Tomohon memang luar biasa, saat kami melewati beberapa ruas jalan yang ada di kota ini, memang telah nampak kemajuan pembangunannya, terlebih kondisi infrastruktur jalan yang mantap dan rata-rata sudah dihotmix,” ujar Ridwan.
Pada kesempatan itu, Pontororing mengakui bahwa Perda pembangunan gedung atau penataan ruang Kota Tomohon sudah cukup baik. Namun, lanjut dia, pihaknya masih berupaya memroses penyusunanPerda tata ruang agar lebih baik lagi sehingga ketika efektif diberlakukan, maka akan terus berdampak baik dalam kesejahteraan masyarakat.
Mengenai pembangunan jalan, Kadis PU Jois Taroreh, menjelaskan, masuk bagian dari bidang bina marga, termasuk, perbaikan dan perawatan jalan.
“Untuk pembuatan jalan baru pemerintah kota tentunya selalu berkoordinasi dengan pemerintah kelurahan termasuk para kepala lingkungan sehingga dalam proses pembangunan jalan baru tidak ada kendala dan tidak bermasalah,” tambah Taroreh.
Acara yang berlangsung penuh kearaban dan dialogis tersebut, diakhiri dengan pertukaran cendera mata dari ke dua pihak, Pemkot Serang dan Pemkot Tomohon.
Seperti diketahui, Rabu (17/05/2017), Pemkab dan Komisi Satu DPRD Boalemo juga berkunjung dan mengadakan pertemuan dengan Pemkot Tomohon.
(prokla)
