Sambut Presiden Jokowi, Performa Kawangkoan Terus Dipersolek

Sambut Presiden Jokowi, Performa Kawangkoan Terus Dipersolek
Camat Dra Meike Rantung ketika memberi petunjuk dan berbaur langsung bersama para perangkat enam kelurahan pada kegiatan kerja bakti di sepanjang ruas Jalan BW Lapian Kawangkoan, Kamis (22/12), pagi tadi.
Kawangkoan, Fajarmanado.com – Performa wajah Kota Kawangkoan terus saja dipersolek. Bukan saja untuk merayakan Natal dan Tahun Baru 2017, tetapi juga menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kabupaten Minahasa pada 27 Desember 2016 mendatang.

Aktivitas kerja bakti pun hampir terus terlihat sepanjang bulan ini. Baik membersihkan halaman rumah, pagar maupun kawasan manfaat jalan di depan rumah dan bangunan masing-masing.

Namun pemandangan yang terpantau pada Kamis (22/12), pagi tadi, agak beda. Yang jadi sasaran adalah kawasan manfaat jalan BW Lapian, jalan nasional yang menghubungkan Kota Manado, Kota Tomohon dengan Kabupaten Mitra dan Boltim yang melintasi Kecamatan Kawangkoan.

Para pekerja yang sebagian besar tampak ‘asing’ di mata pemilik rumah dan bangunan dari pertigaan Amurang sampai di kompleks Monumen Lapian-Taulu, yang berbatasan dengan Kecamatan Tompaso Barat, terlihat menyebar dan sibuk membersihkan rerumputan dan mencat pot-pot bunga maupun tiang listrik dan tiang telepon.

Camat Kawangkoan Dra Meike Rantung pun tampak sibuk dan sesekali memberikan petunjuk kepada para pekerja.

“Oh, mereka ini bukan siapa-siapa, tapi semua kepala dan pembantu kepala lingkungan di sini,” katanya kepada Fajarmanado.com di sela kesibukan kerja bakti, pagi tadi.

Kecamatan Kawangkoan sendiri, selain empat desa, juga memiliki enam kelurahan, yang rata-rata terbagi dalam lima lingkungan.

“Jadi total yang kerja bakti saat ini sekitar 90 orang di luar pegawai kantor camat,” Sekcam Adrie Mangindaan, BA, SE, yang ketika itu mendampingi camat.

Tak heran, aksi pembersihan dan pengecatan tersebut terpantau sudah tuntas menjelang makan siang. Wajah pada dua sisi ruas jalan BW Lapian berubah dan semakin indah. Bagian bawah tiang listrik dan telepon telah dicat warna merah dan putih. Begitu pun pot-pot bunganya, telah dicat warna bendera NKRI.

Tak kurang 80 pasang kaleng 1 kilogram terpakai digunakan memepersoleh perfoma wajah Kota Kacang dan Biapong ini.

Lantas, dari mana sumber dananya? Camat Rantung terkesan mengelak memberi keterangan. “Catnya sudah kami siapkan. Saya hanya butuh bantuan tenaga saja,” ujarnya, sambil tersenyum.

Rantung mengharapkan agar masyarakat Kawangkoan secara sadar menjaga kebersihan dan keindahan di lingkungan rumah masing-masing dan terus berperan menjaga keamanan, mulai dari diri sendiri, keluarga dan lingkungan.

“Kalau kita bisa menjaga keamanan, bukan tidak mungkin Pak Presiden akan singgah dan menyapa masyarakat Kawangkoan,” ujarnya.

Karena itulah, sebagai wujud kebanggaan pemerintah dan masyarakat karena Kawangkoan akan dilalui Jokowi menuju dan meresmikan pengoperasian unit 5 dan 6 PLTP Lahendong di Tompaso, maka akan disediakan tenda khusus di kompleks Terung Paliusan, pusat pertokoan Kawangkoan.

“Saya yakin, kalau suasana Kawangkoan aman, nyaman dan damai, Pak Presiden akan singgah menyapa kita semua ketika hendak menuju Tondano menghadiri Natal Nasional di Wale ‘Ne Tou,” kata Rantung.

(ely)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *