Amurang, Fajarmanado.com –Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Cabang Minahasa Selatan (MInsel) tidak terdengar lagi kiprahnya dalam beberapa tahun terakhir.
Hukum Tua Desa Talaitad Kecamatan Tareran Ventje Mangindaan, S.Th mengatakan, pengurus organisasi wadah berhimpun para hukum tua ini perlu segera diaktifkan karena sangat bermanfaat sebagai sarana tukar informasi dan pendapat antarpemerintah desa.
“Sudah beberapa tahun terakhir terjadi kekosongan pengurus Apdesi di Minsel ini, makanya telah sangat mendesak dilaksanakan musyawarah cabang,” ujarnya.
Mangindaan mengatakan, panitia Musda Apdesi Minsel telah dibentuk namun belum diketahui persis kalau sudah sejauh mana persiapan yang dilakukan.
“Sampai saat ini saya belum mendapat informasi pasti, apakah panitia sudah siap atau bagaimana,” kata mantan aktivis pemuda ini.
Ketua Panitia Muscab Rommy Oroh mengatakan, selama ini telah beberapa kali panitia menggelar rapat namun masih terkendala koordinasi waktu pelaksanaan dengan pengurus DPD Apdesi Sulut.
“Kami juga segera berkoordinasi dengan BPMPD Minsel untuk mendapat rekomendasi pelaksanaannya,” kata Hukum Tua Wuwuk Kecamatan Tareran ini.
Kepala BPMPD Minsel, Drs Benny Lumingkewas mengungkapkan bahwa sampai saat ini panitia Muscam Apdesi belum datang berkoordinasi.
“Saya memang sudah mendengar kalau sudah ada panitia Musda Apdesi Minsel, tapi kapan waktu pelaksanaannya, saya belum tahu. Saya masih menunggu panitia datang berkoordinasi,” paparnya.
Musda Apdesi itu sendiri, katanya, sempat santer dikabarkan kalau digelar awal Agustus 2016 lalu namun entah kenapa tidak jadi dan ditunda. “Tapi kapan waktu pastinya, saya menunggu panitia datang berkoordinasi,” pungkas Lumingkewas.
(andries)