Antrian Panjang di SPBU, Walandha Minta Pertamina Tanggap

Lily Walandha
Sekretaris Komisi B DPRD Kota Manado, Lily Walandha.

Manado, Fajarmanado.com – Antrian panjang di SPBU kembali terjadi di Kota Manado. Kejadian ini cukup mengkhwatirkan banyak warga.

Pasalnya, terjadi di Desember yang sudah terkenal di Kota Manado selalu ramai karena jelang hari besar keagamaan umat nasrani, Natal.

Marco Runtu mengatakan jika dirinya was-was antrian panjang ini akan berlangsung hingga hari H perayaan Natal, yang artinya akan ada kepanikan luar biasa.

“Belum lagi harga yang akan sangat mahal nanti,” kata Runtu.

Pantauan Fajarmanado.com di sejumlah SPBU, ternyata memang ada kekurangan stok terutama pada stok Pertalite. Bahan bakar beroktan 90 RON ini memang telah menjadi bahan bakar utama yang laris di Kota Manado saat ini.

Menanggapai kejadian ini, Sekretaris Komisi B DPRD Kota Manado, Lily Walandha angkat bicara. Dirinya mengatakan, terjadinya kurangnya stok BBM jenis Pertalite itu harus segera cepat direspon Pertamina.

Menurut srikandi Partai Demokrat ini, BBM merupakan urat nadi perekonomian sehingga jika terjadi kelangkaan dalam waktu yang panjang, akan berdampak pada kelangkaan barang-barang yang lain.

“Saya contohkan sayur mayur yang didatangkan dari Modoinding ke Manado yang tentunya perlu BBM. Artinya, bisa saja karena mereka susah cari BBM dan beli di eceran dengan harga mahal, ya sayur mayur jadi mahal atau bisa saja tak terjual karena tak punya BBM,” jelas Walandha.

Untuk itu, Walandha kembali meminta agar kelangkaan yang terjadi saat ini bisa segera teratasi. “Ini agar tidak ada pihak yang dirugikan terutama terkait dengan sendi perekonomian,” kata Walandha kembali.

(Fred)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *