Langowan, Fajarmanado.com – Menjelang pemilihan pelayan khusus GMIM di semua aras, pembicaraan siapa yang bakal menjadi pimpinan di Sinode GMIM semakin hangat. Pembicaraan semakin mengerucut pada sebutan sejumlah nama yang dinilai memenuhi syarat menjadi pimpinan Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS).
Dari sekian pembicaraan, tampaknya jabatan Ketua Sinode menjadi topik utama. “Tidak bisa dipungkiri, saat ini memang masalah suksesi BPMS GMIM menjadi topik hangat dimana-mana. Tapi satu hal yang selalu saya ingatkan, baik dalam khotbah-khotbah maupun percakapan pribadi, bahwa masalah kepemimpinan gereja itu adalah otoritas Allah,” ujar Wakil Sekretaris BPMS GMIM Bidang Pekerja GMIM dan Pelsus (Pelayan Khusus) Pdt Richard Mengko, MT eol, kepada fajarmanado.com, Minggu (2/4/2017), seusai ibadah peletakan batu pertama pembangunan pastori jemaat GMIM Sion Noongan, Langowan, Minahasa.
Ia mengungkapkan, dalam seluruh tulisan Alkitab, baik Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru, semua pelayan Tuhan sebagai pemimpin umat, entah itu nabi, imam, murid atau rasul, diangkat atas otoritas Allah. “Jadi semuanya itu ada dalam rancangan Allah. Sekalipun manusia merancangkan sesuatu untuk mendapatkan jabatan pelayanan, kalau Tuhan tidak berkenan, pasti itu tidak akan terjadi,” ujar Pdt Mengko, yang dulunya sebagai Ketua BPMW Belang, Minahasa Tenggara.
Menurut dia, saat ini memang banyak di kalangan gereja yang mulai menggunakan cara-cara duniawi. Misalnya membentuk tim sukses atau melakukan penggalangan-penggalangan untuk mendukung seseorang. Semua ini akan sia-sia. “Ada yang menyampaikan kepada saya bahwa sekarang memang sudah harus begitu Pdt. Pendapat itu saya tolak, meskipun orang mungkin menganggap saya bodoh. Untuk hal-hal yang bersifat gerejawi saya tetap bersikap idealis, karena gereja adalah benteng moral. Kalau gereja sudah ikut-ikutan seperti cara-cara duniawi, bagaimana gereja bisa bersaksi lagi,” tegas Pdt Richard.
Ditambahkannya, untuk menjadi pemimpin gereja tidak perlu melakukan upaya-upaya untuk mendapatkan dukungan. “Saya justru tertarik dengan gaya dan pemikiran Ahok, dimana ia tidak berambisi untuk mendapatkan jabatan. Karena itu ia tidak punya beban. Mau jadi gubernur ok, tidak jadi juga ok,” jelasnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, beberapa nama disebut-sebut bakal menjadi calon ketua Sinode. Sedikitanya ada empat nama yang disebut-sebut, yaitu Pdt Dr Hein Arina (Wakil Ketua BPMS), Dr Hendry Runtuwene, STh, MSi (Sekretaris BPMS), Petra Rembang, MTh (Wakil Ketua BPMS), dan Pdt Dr David Tulaar (TUG GMIM di Jerman. Belakangan juga muncul nama Pdt Richard Mengko, MTeol.
Jeffry Th. Pay
