Solo, Fajarmanado.com – Kota Tomohon kembali meraih prestasi. Kali ini penghargaan Kawastara Pawitra dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI.
Penghargaan di bidang pendidkan ini diberikan Kemendikbud kepada Walikota Jimmy Feidie Eman, SE, Ak yang diterima Kadis Diknas Gerardus Mogi di Ballroom Novotel Solo, Jawa Tengah, Sabtu (15/10).
Kawastara Pawitra adalah penghargaan dari Pemerintah Pusat kepada kepala daerah yang dianggap memiliki komitmen membangun dunia pendidikan, khususnya lewat Program Penyiapan Calon Kepala Sekolah (PPCKS) di daerah masing-masing.
Menurut Mogi, Kemendikbud menilai Kota Tomohon merupakan daerah yang berhasil dalam memberdayakan Kepala Sekolah dengan memanfaatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) serta dana swadaya masyarakat.
Kota Tomohon adalah satu-satunya daerah tingkat II di Provinsi Sulawesi Utara bersama 112 daerah penerima penghargaan tersebut di tanah air tahun 2016 ini.
Walikota Eman mengapresiasi penghargaan dari Kemendikbud tersebut.
Dalam menunaikan amanat rakyat, menurut Eman, pihaknya terus berupaya melakukan yang terbaik untuk kemajuan sekolah dan dunia pendidikan pada umumnya, termasuk penempatan para kepala sekolah.
“Penempatan kepala sekolah senantiasa kami berusaha lakukan sebaik mungkin sesuai regulasi dan kententuan yang ada demi kemajuan dunia pendidikan,” katanya.
Penghargaan Kawastara Pawitra merupakan wujud komitmen Pemkot Tomohon dalam menegakkan dan menjalankan regulasi di bidang pendidikan untuk mewujudkan sinkronisasi kerja antara pusat dan daerah.
Sementara itu, Ketua Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS) Siswandari, ketika menyerahkan penghargaan tersebut, mengatakan, PPCKS merupakan program pemerintah di bawah Kemendikbud RI yang diimplementasikan secara terstandar di seluruh Indonesia.
Dampak yang dirasakan sangat baik bagi manajemen sekolah dan terjamin kelanjutannya.
“Selama ini PPCKS sudah dilaksanakan pada 334 kabupaten atau kota di seluruh Indonesia termasuk Kota Tomohon,” ungkapnya.
Mendikbud Muhadjir dalam sambutannya berpesan kepada para pendidik khususnya kepala sekolah untuk siap melakukan perubahan, sejalan dengan komitmen kepala daerah dalam memajukan dunia pendidikan di daerahnya masing-masing.
“Penghargaan ini merupakan salah satu tolok ukur keberhasilan kepala daerah dalam meningkatkan mutu pendidikan di daerah yang dipimpinnya,” kataya.
(*ely)