Tomohon, Fajarmanado.com – Aksi bersih-bersih Pasar Beriman Tomohon dan penanaman 2.500 pohon mewarnai Kota Tomohon oleh para peserta Bhakti Sosial Nasional dan ASEAN+3 Apel Siaga Tagana ke11 tahun 2017, Rabu (25/10/2017), hari ini.
Kamis (26/10/2017), besok, Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon akan menjamu kedatangan Menteri Sosial (Mensos) Dra Khofifah Indar Parawansa dan rombongan di Rumah Dinas Wali Kota dalam acara Farewell Dinner, yang masih merupakan rangkaian kegiatan yang dimulai pada Senin (23/10/2017).
Kadis Sosial Kota Tomohon dr John JD Lumopa MKes mengatakan,Bhakti Sosial ini dilaksanakan di dua lokasi yang ada di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). Yakni, di Tondano, ibu kota Kabupaten Minahasa dan Kota Tomohon.
“Pemilihan Lokasi tersebut didasarkan pada data IRBI dimana Kabupaten Minahasa memiliki skor 212 dengan kelas resiko tinggi dan Kota Tomohon memiliki skor 119 dengan kelas risiko sedang,” katanya ketika ditemui Fajarmanado.com di sela kegiatan bersih-bersih Pasar Beriman, siang tadi.
Selain kegiatan lingkungan dan kunjungan Mensos Khofifah, lanjut dia, kemarin telah dilaksanakan Ideas Sharring Session di Bukit Doa Tomohon yang menghadirkan pembicara dari Jepang, Kambodia, Malaysia dan Philipina dengan tema Community Based Disaster Management.
Mengenai lokasi penanaman 2.500 pohon, Lumopa menyebutkan tersebar di kaki gunung Lokon dan perbukitan Wawo. “Setelah penanaman pohon, dilanjutkan kunjungan di 2 Sekolah Menengah Atas, 2 Sekolah Menengah Pertama dan 2 Sekolah Dasar di Kota Tomohon dalam kegiatan Tagana Goes To School,” jelas dia.
Wali Kota Tomohon Jimmy Feldie Eman, SE Ak merespon positif dan memberikan apresiasi yang tinggi kepada para peserta bhakti sosial yang telah melaksanakan penanaman 2500 pohon di wilayah Kota Tomohon tersebut.
“Saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada para peserta bhakti sosial yang telah melaksanakan kegiatan bersih-bersih kota di pasar Beriman Tomohon dan penanaman pohon sebanyak 2500 pohon di kaki gunung lokon dan perbukitan Wawo,” papar Eman.
Menurut Wali Kota, kegiatan ini akan menjadi pemicu bagi seluruh masyarakat Kota Tomohon untuk ikut bekerjasama dalam menjaga kelestarian lingkungan dan hutan-hutan agar Kota Tomohon terhindar dari berbagai bencana seperti longsor yang pernah terjadi beberapa waktu yang lalu.
Penulis : Prokla Mambo
Editor : Herly Umbas
