Manado, Fajarmanado.com — Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Pemprov Sulut) di bawah pimpinan Gubernur Olly Dondokambey, SE terus mendorong pengembangan kelapa sebagai komoditas unggulan daerah penggerak ekonomi dan kesejahteraan rakyat Sulut.
Sikap Gubernur Olly tersebut diwujudkan Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Provinsi Sulut dengan mengumpulkan segenap stake holder di Hotel Ibis Manado, Senin (12/11/2018).
Pertemuan kali ini dalam rangka membahas Sistem Simpul Jaringan Daerah Berbasis Produk Unggulan Daerah, yang bertemakan ‘Pengembangan klaster kelapa di Sulut dalam rangka palm teaching industrial dan ekowisata sains tekno palma’.
“Sistem Simpul Jaringan dihadirkan dengan maksud menghasilkan inovasi, terlebih mengembangkan Klaster Inovasi Kelapa melalui kolaborasi antar berbagai pihak yakni pemerintah, akademisi, media, perbankan, organisasi pemerintah dan organisasi sosial serta kelompok masyarakat,” papar Gubernur Olly.
Meelalui sambutan yang diwakili Kaban Balitbangda Sulut dr. Jemmy Lampus, M.Kes, Gubernur Olly berharap segenap stake holder dapat mencarikan dan merumuskan bersana inovasi kelapa untuk memberdayakan potensi yang ada sekaligus meningkatkan pendapatan dan perekonomian petani kelapa.
Agenda acara selanjutnya diisi dengan pemaparan materi oleh narasumber Dr. Stevie Karouw, STP, M.Sc dari Balit Palma Sulut yang membawakan topik Taman Sains Pertanian Bio Industri Palma, kemudian Ketua LPPM Unsrat sekaligus Tim Klaster Kelapa Sulut Dr. Dedie Tooy, M.Si membawakan topik Teaching Industrial Palma.
Nampak hadir dalam acara tersebut, Kadis maupun perwakilan dari Dinas Perkebunan, Disperindag, Bapelitbangda, BPTP, Dinas Pertanian, Akademisi, APKI, APINDO, seluruh Kabupaten/Kota se Sulut.
Penulis: Herly Umbas