Ambon, Fajarmanado.com–Ketua DPRD provinsi Maluku Benhur George Watubun mengingatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku untuk menjaga dan menjunjung tinggi netralitas penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024.
Benhur Watubun menegaskan hal tersebut menjawab wartawan di Kantor DPRD Maluku, Karang Panjang, Ambon, Rabu (06/11/2024).
Sebagai lembaga independen penyelenggara Pemilu, KPU Maluku harus menempatkan diri secara netral, dengan tidak berpihak kepada salah satu pasangan calon kepala daerah tertentu.
“KPU harus netral dan independen,” tandas politisi PDI Perjuangan itu.
Menurut Benhur Watubun, damainya demokrasi sangat mahal harganya, di mana sebagian besar dana pembangunan di tahun 2024 dikorbankan oleh semua perangkat daerah di Provinsi Maluku untuk mewujudkan proses demokrasi yang mahal ini.
Karena itu, KPU Maluku harus menaati setiap aturan sehingga Pilkada yang akan berlangsung 27 November mendatang dapat berjalan secara adil dan jujur.
“Semoga ini menjadi perhatian bagi saudara-saudara kita penyelenggara pilkada,” harapnya.
Ia mengimbau kepada semua pihak, baik TNI maupun Polri untuk ikut menjaga netralitas, termasuk tugas utama dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama Pemilukada.
TNI dan Polri, juga harus total mendukung Bawaslu dalam pengawasan Pemilu sehingga pesta demokrasi lima tahunan ini dapat berjalan secara berkualitas.
“Mari kita jaga ketertiban di daerah kita, mendukung Badan pengawas pemilu, agar Pilkada berjalan dengan segala baik, aman dan lancar,” pinta Benhur, politisi yang akrab dengan wartawan ini.
[ketty mailoa]
