Ambon, Fajarmanado.com – Sidang Sinode Gereja Protestan Maluku (GPM) ke 28 mendapat dukungan pengamanan penuh dari Polda Maluku.
Sebelum rangkaian acara dimulai, Gereja Protestan Maranatha Ambon, lokasi ibadah pembukaan disterilkan tim penjinak bom (Jibom) Gegana Satuan Brimob Polda Maluku, Minggu (7/2/2021), pagi tadi.
Dipimpin (Wadan) Subden 1 Jibom Iptu, W. Matullesy, sembilan personil diturunkan memeriksa keberadaan lokasi acara dengan menggunakan metal detektor.
Semua ruangan, baik di bawah tempat duduk, altar gereja, meja dan kursi serta lemari sampai di sudut ruangan dan loteng tak luput disisir.
Penyisiran yang dilakukan satu jam sebelum ibadah dimulai itu, juga dilakukan sampai di luar gedung.
Bahkan, setiap jemaat yang datang, selain memenuhi protokol tetap (protap) kesehatan covid 19, tak luput diwajibkan mengikuti pemeriksaan oleh tim jibom.
“Ini kami lalukan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan ibadah di Gereja Maranatha dalam rangka Sidang Ke 38 Sinode GPM Tahun 2021, mulai hari ini,” kata Wadan Detasemen Gegana AKP Denny Sandera SIK, SH kepada wartawan di Ambon.
Dalam pengecekan yang dilakukan oleh Tim Jibom, lanjut dia, tidak ditemukan adanya benda ataupun hal-hal yang mencurigakan.
Wadan Subden 1 Jibom Iptu W. Matullesy menambahkan bahwa pihaknya tidak mau underestimate dengan situasi yang ada.
Meskipun pelaksanaan Sidang Sinode ini aman, namun kesiapsiagaan anggota tetap dilakukan sesuai dengan protap yang ada.
“Kita tidak mau kecolongan, pengamanan tetap dilakukan sesuai dengan protap yang ada untuk antisipasi gangguan kamtibmas ataupun kejadian tidak di inginkan lainnya,” kata Iptu Matullesy.
Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan di seluruh lokasi dengan tujuan utama untuk menjamin keamanan dan kenyamanan saat melaksanakan ibadah dan rangkaian kegiatan Sidang Sinode GPM 2021 ini.
Penulis: Katie Mailoa
