“Over Capacity” Terminal Airmadidi Nampak Semeraut

Kendaraan umum di terminal Airmadidi gunakan bahu jalan untuk menaikan dan menurutkan penumpang

Airmadidi,fajarmanado.com – Kapasitas terminal Airmadidi sudah tidak memadai lagi untuk menampung jumlah kendaraan angkutan kota. Banyak kendaraan yang menggunakan bahu jalan dan depan ruko disamping terminal untuk menaikan dan menurunkan penumpang. Akibatnya jalan utama di depan terminal sering terjadi kemacetan di jam-jam tertentu.

Kepala dinas perhubungan Minahasa Utara (Minut) Hanny Tambani, ketika dikonfirmasi mengakui jika terminal Airmadidi sudah tidak memadai lagi untuk menampung seluruh angkutan umum yang beroprasi di terminal tersebut. Namun pihaknya tidak bisa berbuat banyak karena terminal Airmadidi yang masuk tipe B kewenangannya ada ditangan pemerintah provinsi bukan kabupaten.

“Kami tidak bisa berbuat banyak karena kewenangan terminal tipe B sudah ditangani provinsi. Kewenangan kami hanya terminal tipe C seperti terminal Kauditan. Memang diakui kapasitas terminal saat ini tidak mampu menampung seluruh kendaraan, yang pada akhirnya banyak supir yang tidak memarkirkan kenaraannya didalam terminal.”kata Tambani, selasa (25/7/2017).

Tambani menjelaskan, banyaknya kendaraan umum yang menaikan dan menurunkan penumpang diluar terminal akibat kapasitas terminal yang tidak mampu lagi menampung seluruh kendaraan umum. Jumlah kendaraan yang saat ini beraktifitas diterminal tersebut lebih dari 150 kendaraan, sementara kapasitas terminal hanya mampu menampung 150 kendaraan.

“Memang dengan adanya aktifitas kendaraan umum yang menaikan dan menurunkan penumpang diluar terminal mengakibatkan jalan didepan terminal sering macet. Namun pihak dinas perhubungan tidak bisa berbuat banyak karena kondisi terminal yang tidak memadai sehingga para supir terpaksa menggunakan bahu jalan dan depan ruko untuk memarkir kendaraannya.

 

Penulis : Joel Polutu

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *