Minut  

HUT ke-17 tahun, Gereja Bethany Gelar Pengobatan Gratis di Minut

Pemeriksaan kesehatan mata, salah satu kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis yang di gelar Gereja Bethany Indonesia-Manado desa Maen Kecamatan Likupang Kabupaten Minahasa Utara, dalam rangkaaian acara HUT ke-17 tahun, Sabtu (06/05) kemarin. (Foto : Ist)

Likupang, Fajarmanado.com – Memperingati Hari Ulang tahun ke-17, Gereja Bethany Indonesia-Manado menggelar serangkaian kegiatan sosial.

Setelah kegiatan Seminar Rohani pekan lalu, Sabtu (06/05) kemarin Gereja Bethany Indonesia-Manado menggelar pengobatan gratis di desa Maen kec. Likupang Kab. Minahasa Utara.

Melalui siaran pers yang diterima Fajarmanado, Ketua Panitia, Rino Rogi mengatakan, kegiatan pengobatan gratis yang digelar di Likupang merupakan salah satu kegiatan dalam rangkaian HUT Gereja.

“Kegiatan pengobatan gratis yang kita gelar di desa Maen Kecamatan Likupang Kabupaten Minahasa Utara, Sabtu (06/05) kemarin, masih dalam rangkaian memperingati HUT Gereja Bethany Indonesia-Manado ke-17 tahun. Dan kegiatan pengobatan gratis terbuka untuk umum dan semua golongan, tanpa memandang latar belakang agama,” jelas Rogi.

Pengobatan gratis tak hanya diikuti yang Kristen saja, tapi banyak juga saudara-saudara kita yang muslim kita layani, katanya.

Sebelum kegiatan pengobatan gratis, terlebih dahulu kita sudah menggelar kegiatan jalan sehat bersama dan seminar rohani, tambahnya.

“Kegiatan ini merupakan wujud nyata Gereja Bethany Indonesia. Kita mewujudkan panggilan gereja sebagai gereja bersaksi, bersekutu dan melayani,” jelas Rogi lagi.

Menurut Ketua Panitia, Rino Rogi, puncak kegiatan HUT Gereja Bethany Indonesia-Manado nantinya digelar Ibadah Kebangkitan dan Kebangunan Rohani (KKR).

“Yah, puncak acara HUT ke-17 Gereja Bethany Indonesia-Manado nantinya akan kita gelar ibadah KKR. Akan kita selenggarakan di Graha Bethany di Wanea Plaza pada Rabu (10/05). Ibadah KKR terbuka untuk umum,” terang Rogi.

Seluruh jemaat dan masyarakat yang punya kerinduan, silahkan datang dalam ibadah KKR yang dirangkai dengan ibadah Syukur, ajak Rogi.

“Masyarakat dan Jemaat menjadi fokus pelayanan kita pada ulang tahun Gereja tahun ini,” kuncinya.

(mon)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *