Liktim,Fajarmanado.com – Sebagai tuan iven internasiola Women Twenty (W20), Bupati Minahasa Utara Joune Ganda mempromosikan seni dan budaya Minahasa sebagai kearifan lokal saat menjamu para duta negara dalam acara welcome dinner yang dilaksanakan di hotel Paradise Likupang, Senin (14/2).
Sebagai tuan rumah, pemerintah Kabupaten Minahasa Utara dibawah Pimpinan Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin Lotulung menampilkan kearifan lokal yang menjadi ciri khas Tanah Tosea. Pada acara Gala Dinner sebagai salah satu rangkaian pembukaan W 20, para delegasi dihibur dengan suguhan musik tradisional kolintang serta Tarian Pisok dan Tarian Maengket.
Para anggota Group Kolintang Indonesia yang digawangi langsung Bupati Joune Ganda selaku Ketua PINKAN Sulut tampil dengan atribut pakaian adat Minahasa untuk mendendangkan beberapa lagu-lagu daerah didepan para delegasi yang hadir pada malam Gala Dinner Site Event W-20. Dalam jamuan makan malam tersebut, Bupati ikut tampil bersama group kolintang membawakan lagu daerah.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Minahasa Utara Joune Ganda mengatakan, momentum ini sangat langka sekaligus dan stragegis dalam memperkenakan potensi wisata serta seni dan budaya khas Minahasa Utara dihadapan delgasi W20.
“Kolaborasi yang apik antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten serta metangnya persiapan yang dilakukan panitia lokal dan nasional sehingga kegiatan ini berjalan dengan baik. Memang jujur saja, kami dikejar tayang, karena seharusnya kegiatan ini dilaksanakan pada bulan juli nanti, namun di percepat pada bulan februari ini,”ujar Joune Ganda.
Bupati Joune Ganda juga menyampaikan terima kasih kepada Presiden Republik Indonesia (RI) Ir Joko Widodo (Jokowi) dan Gubenur Sulawesi Utara yang telah mempercayakan Side Ivent W20 dilaksanakan di Kabupaten Minahasa Utara.
“Terima kasih kami sampaikan kepada Presiden,Gubernur dan wakil Gubernur yang telah memberikan kesempatan kepada kabupaten Minahasa Utara sebagai daerah super prioritas destinasi pariwisata untuk menggelar kegiatan ini,”ungkapnya.
Joune Ganda juga turut menjelaskan beberapa poin sehingga Minahasa Utara terpilih untuk menggelar kegiatan Side Ivent W20 ini.
“Kabupaten Minahasa Utara memiliki pahlawan-pahlawan perempuan, salah satunya pahlawan Ibu Maria Walanda Maramis yang kita sama-sama tahu jauh sebelum kemerdekaan, ibu maria walanda maramis ini sudah lebih dulu meningkatkan derajat perempuan di Minahasa Utara,” terangnya.
“Sehingga itu menjadi titik poin penilaian Minahasa Utara adalah daerah yang memiliki kesetaraan gander. Oleh karena itu kegiatan ini dilaksanakan ditempat kita,”pungkas Joune Ganda.(Joel)
