RD-Vasung Beri Hadiah Nataru Kepada Warga Uner

Marchel Wolayan: Pengadaan meter listrik dan tambahan jaringan atas perintah RD-VaSung

Kawangkoan, FajarManado.News — Merespon permintaan masyarakat, kontraktor pengadaan sumur bor di Kelurahan Uner, Kecamatan Kawangkoan, Minahasa dikabarkan memberi hadiah Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026 kepada masyarakat setempat.

“Sesuai pengakuan para pekerja, kontraktor telah memesan meter listrik PLN berkapasitas 900 Kwh dan menambah jaringan pipa 40 meter,” kata Ketua LPM Kelurahan Uner, Drs. Djonny Laloan kepada FajarManado.News di Kawangkoan, Sabtu, 20 Desember 2025.

Li, sapaan familiar pensiunan ASN, menyatakan mengapresiasi kontraktor pengadaan sumur bor yang dibiayai dana kelurahan berlokasi di Lingkungan 3, Kelurahan Uner tersebut.

“Ini menjadi kado Natal dan Tahun Baru,” katanya didampingi Ketua Forum LPMK Kawangkoan Raya, Drs. Eddy F Ruata.

Ia mengakui sempat menyoroti Rancangan Anggaran Proyek (RAP) sumur bor tersebut karena tidak memasukan anggaran pengadaan meter listrik PLN atau beda dengan proyek yang sama sebelumnya.

“Jadi bukan kesalahan kontraktor tapi instansi teknis yang merancang atau membuat RAP itu sendiri,” jelasnya.

Kontraktor pelaksana, Marchel Wolayan membenarkan jika dirinya akan memasang meter listrik PLN di lokasi sumur bor rumahan yang berjarak sekira 50 meter dari Puskesmas Kawangkoan itu.

“Oh..iyo, kita so pesan. Ini perintah RD–VaSung” katanya saat dikonfirmasi melalui saluran telepon WhatsUp, siang tadi.

Tak hanya pengadaan meter listrik, Marchel mengatakan, jaringan pipa dari titik pompa ke pemukiman masyarakat, juga ikut ditambah panjang dari 40 meter menjadi 80 meter.

“Sebenarnya pengadaan meter listrik tidak ada dalam RAP. Begitu pun dengan jaringan pipa, hanya 40 meter tapi saya sudah tambah 40 meter lagi,” ujarnya merespon permintaan pemerintah dan masyarakat setempat.

“Maaf, ini semua atas permintaan juga Bupati Robby Dondokambey dan Wakil Bupati Vanda Sarundajang karena ada permintaan lurah dan masyarakat,” sambung Marchel.

Seperti diberitakan media online ini, proyek sumur bor rumahan yang ditangani CV Mikha Mejesti Pembangunan di Kelurahan Uner dinilai fantastis.

Pagu anggaran mencapai Rp.58,7 juta, namun tak dilengkapi pengadaan meter listrik PLN, namun diganti dengan pemasangan jaringan pipa sepanjang 40 meter.

 

[heru]

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *