Wah..! Dua Pria Bermotor Ditebas Mr X di Imandi

Wah..! Dua Pria Bermotor Ditebas Mr X di Imandi
Egen Wowor (25), salahsatu korban penyerangan dengan sajam oleh Mr X di Imandi, Dumoga Timur, Bolmong ketika sedang menjalani perawatan di Klinik Desa Mopuya, Kamis (06/07/2017), dini pagi. Foto: Humas Polda Sulut.
Dumoga Timur, Fajarmanado.com – Tindak penganiayaan yang dilakukan Mr X terjadi pula di Kelurahan Imandi, Kelurahan Imandi, Kecamatan Dumoga Timur, Bolaang Mongondow (Bolmong). Dua pria setempat, dilaporkan ditebas dengan senjata tajam (Sajam) oleh orang tak dikenal.

Beruntung, Egen Wowor (25) dan Afri Ngantung (35), ke dua pria ini, hanya mengalami luka. Egen menderita luka sayatan di bagian wajah, sedangkan Afri tikaman di lengan kanan.

Peristiwa  tersebut dikabarkan terjadi pada Kamis (06/07/2017) sekitar pukul 01.00 Wita ketika ke dua korban berboncengan sepeda motor dalam perjalanan pulang dari sebuah acara resepsi pernikahan.

Ketika melintas lorong menuju rumah korban, Egen yang mengemudikan sepeda motor terhenyak dan berteriak karena tiba-tiba satu tebasan senjata tajam (sajam) mengenai wajahnya. Sesaat kemudian, Afri pun ikut menjerit sebab lengan kanannya kena tikaman sajam.

Namun Egen dan Afri mengaku tak mengenali persis siapa yang menyerang mereka secara beruntun. Pasalnya, setelah berakhir, orang misterius itu langsung lari menyelinap di kegelapan dini pagi itu.

Sesaat sebelum kejadian, kedua korban mendatangi rumah salah seorang warga setempat yang akan mengadakan resepsi pernikahan. Korban bersama beberapa orang lainnya menenggak minuman keras (miras) di rumah tersebut.

Mendengar kegaduhan itu, warga sekitar terbangun dan spontan melakukan pertolongan. Ke dua korban langsung dilarikan ke Klinik Desa Mopuya untuk mendapatkan perawatan medis.

Di depan penyidik, ke dua korban mengaku sempat menegak minuman keras (miras) bersama beberapa rekan mereka ketika berada di lokasi acara pesta pernihakan. Namun tidak ada perselisihan yang terjadi sampai mereka pamit dan beranjak pulang rumah sekitar pukul 00.50 Wita, Kamis, dini pagi lalu.

Kapolres Bolmong, AKBP Faisol Wahyudi membenarkan adanya kejadian yang menyebabkan Egen mengalami luka sayatan cukup parah di wajahnya, sedangkan Apri menderita luka tikaman di lengan kanan tersebut.

“Kasus ini terus kami dalami untuk mengungkap siapa pelakunya,” jelasnya.

Selain mengerahkan personil melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa tersangka pelaku dan modus operandinya, Kapolres juga telah menginstruksikan melakukan razia sajam dan miras.

“Saya langsung menginstruksikan jajaran, khususnya wilayah Dumoga Timur agar diadakan razia sajam dan miras,” pungkas AKBP Faisol Wahyudi.

Seperti diketahui, peristiwa penganiayaan oleh tersangka yang masih misterius, juga terjadi di lokasi tambang emas Tatelu, Kecamatan Dimembe, Minut pada Rabu (05/07/2017), sekitar pukul 11.45 Wita, atau satu jam lebih sebelum penganiayaan di Imandi ini.

Bahkan, akibat penganiayaan dengan menggunakan pula sajam itu, Masri Pasambuna (40), penambang asal Desa Pangian Barat Jaga I, Kecamatan Pasi Timur, Bolaang Mongondow dinyatakan tewas.

Penulis/Editor : Herly Umbas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *