Ratahan, Fajarmanado.com – Pesta ulang tahun di salahsatu rumah di wilayah Kecamatan Ratahan, Kabupaten Mitra berubah gaduh. RG alias Renei, pemuda yang dikenal sebagai sopir Bentor ini, tiba-tiba jatuh dan dinyatakan meninggal dunia pada Selasa (17/1/2017), tadi subuh.
Namun tak ada kericuhan kecil pun yang terjadi pada acara resepsi yang dimeriahkan dengan lantunan aneka lagi ceria dan romantis, diiringi musik pada malam hingga dini pagi itu. Korban pun, yang berusia 24 tahun ini, sempat menyumbangkan suaranya.
Kapolsek Ratahan Kompol Sammy Pandelaki menerangkan bahwa korban sempat dilarikan oleh rekan-rekannya ke Puskesmas Ratahan namun sudah terlambat. Sebelum mendapat pertolongan medis, korban dinyatakan telah meninggal dunia.
“Dari keterangan para saksi, korban sempat makan dan bernyanyi di Pesta Ulang Tahun tersebut. Pada saat korban duduk dan berpaling ke belakang untuk membuang air liur, korban terjatuh lalu mendengkur. Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Ratahan namun ternyata korban telah meninggal dunia,” jelas mantan Kapolsek Langowan Timur ini.
Pandelaki mengatakan, hasil pemeriksaan dokter menyebutkan bahwa tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan keracunan pada tubuh korban.
“Kata dokter, korban kurang darah dan stock,” ungkapnya.
Sementara, keterangan ayah korban, lanjutnya, terungkap kalau dalam silsilah keluarganya memang memiliki riwayat mati mendadak.
“Kami menyarankan kepada keluarga korban untuk dilakukan otopsi, namun keluarga korban menolak,” pungkas Kapolsek Pandelaki.
(andries)