Warga Minsel Keluhkan Kualitas Beras Bulog

Kabag Adm Perekonomian Adrian Sumuweng saat mengunjungi Gudang Bulog di Kota Bitung
Kabag Adm Perekonomian Adrian Sumuweng saat mengunjungi Gudang Bulog di Kota Bitung
Amurang, Fajarmanado.com – Warga Kabupaten Minsel merngeluhkan kualitas beras Bulog. Beras miskin (Raskin) yang disalurkan Bulog Divre Manado dinilai tidak layak konsumsi.

Kualitas Raskin beberapa bulan terakhir berbauh apek, berwana kehitam-hitaman, tidak utuh dan dipenuhi logong, yang merupakan cirri-ciri beras kualitas jelek.

Sejumlah warga yang ditemui terpisah mengatakan, kualitas beras yang didistribusikan Bolog melalui pemerintah desa dan kelurahan tidak lagi sama dengan sebelumnya.

Meski secara kasat mata terlihat beras kualitas rendah, namun masih tampak putih, tidak berbau apek dan berlogong sehingga terkesan layak konsumsi.

“Tapi beras yang Raskin akhir-akhir ini sudah berubah warna dan bau padahal harga per kilogramnya sama, 1.600 rupiah,” kata Norma, ibu rumah tangga.

Kabag Administrasi Perekonomian Setdakab Minsel, Adrian Sumuweng, SP MSi  membenarkan hal tersebut. “Sampai-sampai banyak warga menolak membelinya walau dengan harga murah,” katanya di Amurang.

Sumuweng meminta Hukum Tua di Minsel tanggap bila menerima beras Bulog, apalagi kalau beras tersebut tak layak dikonsumsi.

Menurutnya, beras Bulog harus bermutu sama dengan yang dijual di pasar-pasar karena kebijakan pemerintah penyediaan beras untuk keluarga miskin bukan semata harga jualnya murah tetapi kualitas berasnya tetap terjaga dan bisa menambah nutrisi.

“Sebetulnya Raskin dan beras di pasar-pasar tradisional sama kualitasnya. Di pasar agak mahal karena bersih. Tapi beras Bulog, biar pun murah tapi kotor,   ba logong kong tak layak dikonsumsi lagi,” ungkapnya kesal.

Dia pun berharap Bulog Manado memberikan beras yang bersih kepada rakyat. Jangan sudah busuk, so ba logong  masih juga tetap dijual ke warga miskin,’’ tukas mantan Camat Sinonsayang ini.

Kenyataan ini, mendorong Sumuweng berkunjung di Gudang Bulog yang ada Kota Bitung belum lama.

‘’Raskin milik Bulog, harus diganti. Sebab, rakyat miskin pun membayarnya. Bulog harus bertanggungjawab apabila ada warga miskin yang mendapat beragam penyakit gara-gara mengkonsumsi beras busuk dan berlogong itu,’’ pungkas Sumuweng.

Verke Pomantow, anggota DPRD Minsel dapil 5 mengatakan, program pemerintah melalui Raskin jangan sampai membuat tersinggung warga miskin sendiri.

‘’Rakyat miskin harus diberi porsi yang baik. Sudah miskin, kenapa pemerintah justru masih membodohinya,” tukasnya.

Politisi PDIP ini menyebut, mengatakan, seharusnya Bulog turun di lapangan dan mengevaluasi hasilnya.

“Jangan seperti sekarang ini, Bolog terkesan acuh karena pengeluhan ini sudah pernah sampai di telinga mereka. Jika masih akan berlanjut, saya akan menyarankan pimpinan untuk memanggil hearing mereka,” ujar srikandi yang cantik ini.

(andries)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *